Kapan Pelaksanaan Puasa Ayyamul Bidh Januari 2024 '13 14 15 Rajab 1445 H, Berapa Hari Lagi?

- 20 Januari 2024, 06:25 WIB
Kapan Pelaksanaan Puasa Ayyamul Bidh Januari 2024 '13 14 15 Rajab 1445 H, Berapa Hari Lagi?
Kapan Pelaksanaan Puasa Ayyamul Bidh Januari 2024 '13 14 15 Rajab 1445 H, Berapa Hari Lagi? /pixabay.com/xegxef/

PORTAL BELITUNG - Info kapan mulai puasa ayyamul bidh bulan Januari 2024. Tanggal berapa puasa ayyamul bidh Januari 2024 dimulai? Cek jadwal puasa sunnah ayyamul bidh Januari 2024 tanggal 13 14 15 Rajab 1445 H.

Tahukah kamu selain mengerjakan puasa wajib, umat Islam dianjurkan mengerjakan puasa sunnah yang pahalanya langsung Allah yang membalas. Di antara puasa sunnah yang bisa dikerjakan rutin setiap bulannya adalah puasa ayyamul bidh. Puasa ini mempunyai keutamaan yang sayang sekali jika dilewatkan.

Dari Abu Hurairah, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

كُلُّ عَمَلِ ابْنِ آدَمَ يُضَاعَفُ الْحَسَنَةُ عَشْرُ أَمْثَالِهَا إِلَى سَبْعِمِائَةِ ضِعْفٍ قَالَ اللَّهُ عَزَّ وَجَلَّ إِلاَّ الصَّوْمَ فَإِنَّهُ لِى وَأَنَا أَجْزِى بِهِ يَدَعُ شَهْوَتَهُ وَطَعَامَهُ مِنْ أَجْلِى لِلصَّائِمِ فَرْحَتَانِ فَرْحَةٌ عِنْدَ فِطْرِهِ وَفَرْحَةٌ عِنْدَ لِقَاءِ رَبِّهِ. وَلَخُلُوفُ فِيهِ أَطْيَبُ عِنْدَ اللَّهِ مِنْ رِيحِ الْمِسْكِ

Setiap amalan kebaikan yang dilakukan oleh manusia akan dilipatgandakan dengan sepuluh kebaikan yang semisal hingga tujuh ratus kali lipat. Allah Ta’ala berfirman (yang artinya), “Kecuali amalan puasa. Amalan puasa tersebut adalah untuk-Ku. Aku sendiri yang akan membalasnya. Disebabkan dia telah meninggalkan syahwat dan makanan karena-Ku. Bagi orang yang berpuasa akan mendapatkan dua kebahagiaan yaitu kebahagiaan ketika dia berbuka dan kebahagiaan ketika berjumpa dengan Rabbnya. Sungguh bau mulut orang yang berpuasa lebih harum di sisi Allah daripada bau minyak kasturi.”” (HR. Muslim no. 1151).

Baca Juga: Jangan Buru-buru! Inilah Bacaan Doa Setelah Shalat Dhuha yang Dicontohkan Rasulullah SAW

Dalam hadits lain juga disebutkan, 

قَالَ اللَّهُ كُلُّ عَمَلِ ابْنِ آدَمَ لَهُ إِلاَّ الصِّيَامَ ، فَإِنَّهُ لِى

Allah Ta’ala berfirman (yang artinya), “Setiap amalan manusia adalah untuknya kecuali puasa. Amalan puasa adalah untuk-Ku”.” (HR. Bukhari no. 1904).

Begitu istimewanya menjalankan puasa baik itu puasa wajib maupun sunnah. Karena amalan ini untuk Allah SWT, dan langsung Allah SWT yang membalasnya.

Halaman:

Editor: Ayu Wiyanto

Sumber: Al-Habib Info


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah