5 Amalan Sunah di Hari Jumat,  Lengkap dengan Dalil dan Penjelasannya

- 2 Juni 2023, 10:20 WIB
Ilustrasi berdoa. 4 amalan yang bisa dikerjakan untuk meraih malam Lailatul Qadar
Ilustrasi berdoa. 4 amalan yang bisa dikerjakan untuk meraih malam Lailatul Qadar /Pexels/Alena Darmel/

PORTALBELITUNG.COM-Ketahui apa saja amalan sunah di hari Jumat, agar dapat mendekatkan kita kepadaNya. 

Hari Jumat adalah salah satu hari istimewa dalam agama Islam yang memiliki nilai penting dan keutamaan tersendiri. 

Pada hari ini, umat Muslim dianjurkan untuk melaksanakan beberapa amalan yang disebut sebagai sunah-sunah di hari Jumat. 

Baca Juga: Ketahui Doa Selesai Shalat Dhuha Sesuai Sunah Rasulullah SAW, Jangan Lupa Dibaca

Sunah-sunah ini tidak hanya memiliki kebaikan spiritual, tetapi juga memberikan manfaat bagi kehidupan sehari-hari. 

Dalam artikel ini, kita akan membahas tentang sunah-sunah di hari Jumat, beserta dalil dan penjelasannya.

Amalan Sunah di Hari Jumat

Berikut adalah beberapa amalan sunah yang dapat dikerjakan di hari Jumat:

Baca Juga: Kriteria Hewan Kurban Sesuai Syariat Islam, Penting Agar Ibadah Kurban Diterima Allah SWT

1. Memperbanyak Shalawat

 

Imam Syafii dalam kitab Al-Umm bab “Hal-hal yang Diperintahkan di Hari dan Malam Jumat”, meriwayatkan hadits berikut:

بَلَغَنَا عَنْ عَبْدِ اللهِ بْنِ أَبِي أَوْفَى أَنَّ رَسُولَ اللهِ – صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ أَكْثِرُوا الصَّلَاةَ عَلَيَّ يَوْمَ الْجُمُعَةِ فَإِنِّي أُبَلَّغُ وَأَسْمَعُ قَالَ وَيُضَعَّفُ فِيهِ الصَّدَقَةُ

“Telah sampai kepadaku dari Abdillah bin Abi Aufa bahwa Rasulullah bersabda, ‘Perbanyaklah membaca shalawat kepadaku di hari Jumat sesungguhnya shalawat itu tersampaikan dan aku dengar’. Nabi bersabda, ‘Dan di hari Jumat pahala bersedekah dilipatgandakan’.” (Imam Asy Syafi'i, al-Umm, juz 1, hal. 239).

Baca Juga: Mau Berkurban Setiap Tahun saat Idul Adha? Ikuti 5 Tips Mengelola Keuangan untuk Berkurban Berikut!

Salah satu bentuk bacaan shalawat yang diajarkan Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam, yaitu:

اللَّهُمَّ صَلِّ عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ كَمَا صَلَّيْتَ عَلَى (إِبْرَاهِيمَ وَعَلَى) آلِ إِبْرَاهِيمَ إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ اللَّهُمَّ بَارِكْ (فِي رِوَايَةٍ: وَ بَارِكْ) عَلَى مُحَمَّدٍ وَعَلَى آلِ مُحَمَّدٍ كَمَا بَارَكْتَ عَلَى (إِبْرَاهِيمَ وَعَلَى) آلِ إِبْرَاهِيمَ إِنَّكَ حَمِيدٌ مَجِيدٌ

Artinya: “Ya, Allah. Berilah (yakni, tambahkanlah) shalawat (sanjungan) kepada Muhammad dan kepada keluarga Muhammad, sebagaimana Engkau telah memberi shalawat kepada Ibrahim dan kepada keluarga Ibrahim, sesungguhnya Engkau Maha Terpuji (lagi) Maha Mulia. Ya, Allah. Berilah berkah (tambahan kebaikan) kepada Muhammad dan kepada keluarga Muhammad, sebagaimana Engkau telah memberi berkah kepada Ibrahim dan kepada keluarga Ibrahim, sesungguhnya Engkau Maha Terpuji (lagi) Maha Mulia. [HR Bukhari, Muslim, dan lainnya.]

Baca Juga: Keutamaan Bulan Zulkaidah, Bulan Mulia dalam Islam yang Hampir Terlupakan, Pahala dan Dosa Dilipatgandakan

2. Memperbanyak Sedekah

 

Masih menurut hadis di atas, bahwa sedekah di hari Jumat memiliki keutamaannya tersendiri. 

Karenanya kini semakin banyak gerakan sedekah khusus untuk hari Jumat, seperti KJB (Kegiatan Jumat Berkah), berbagi pada kaum dhuafa khusus di hari Jumat.

3. Membaca Surat Al Kahfi

 

Nabi bersabda yang artinya, “Barang siapa yang membaca surat Al Kahfi pada hari Jumat maka Allah akan meneranginya di antara dua Jumat.” (HR. Imam Hakim dalam Mustadrok, dan beliau menshahihkannya)

Baca Juga: Atalia Praratya Istri Ridwan Kamil Temukan Surat Eril untuk Orang Tuanya, Isinya Tentang Permintaan Maaf

Membaca surat Al-Kahfi boleh dilakukan pada malam sebelum Jum'at atau pada hari Jum'at. 

Jika Anda merasa sedikit berat untuk membaca satu surat sekaligus, Anda bisa mencicilnya dari ba’da magrib di malam Jumat hingga ba’da Ashar di hari Jumat.

4. Memperbanyak Doa

 

Salah satu keutamaan di hari Jumat adalah, hari dimana banyak doa yang akan dikabulkan.

Baca Juga: 11 Objek Wisata Belitung Terkini dan Terhits Ramai Dikunjungi, Tujuan Liburan Ketika di Pulau Belitung

Sebagaimana hadis Rasulullah SAW yang berbunyi:

عَنْ أَبِي هُرَيْرَةَ عَنْ رَسُولِ اللَّهِ صَلَّى اللَّهُ عَلَيْهِ وَسَلَّمَ قَالَ إِنَّ فِي الْجُمُعَةِ سَاعَةً لَا يُوَافِقُهَا عَبْدٌ مُسْلِمٌ يَسْأَلُ اللَّهَ فِيهَا شَيْئًا إِلَّا أَعْطَاهُ إِيَّاهُ

“Dari Abu Hurairah dari Rasulullah ﷺ beliau bersabda, “Pada hari Jumat ada suatu waktu yang bila seorang muslim meminta sesuatu kepada Allah bertepatan dengan waktu tersebut, Allah pasti memberinya.” (HR Nasa’i, no 1432)

Baca Juga: 11 Objek Wisata Belitung Terkini dan Terhits Ramai Dikunjungi, Tujuan Liburan Ketika di Pulau Belitung

Terdapat beberapa pendapat ulama tentang waktu mustajab tersebut. Dari sekian banyak pendapat, ada 2 pendapat yang dianggap lebih kuat (Fathul Bari, 11/199).

1. Waktu Mustajab Terletak antara Duduknya Imam sampai Selesainya Shalat Jumat.

Dari Abu Burdah bin Abi Musa Al Asy’ari. Ia berkata, “Abdullah bin  Umar bertanya padaku, ‘Apakah engkau pernah mendengar ayahmu menyebut suatu hadis dari Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam mengenai waktu mustajabnya doa di hari Jumat?” Abu Burdah menjawab, “Iya betul, aku pernah mendengar dari ayahku (Abu Musa), ia berkata bahwa Rasul shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

هِىَ مَا بَيْنَ أَنْ يَجْلِسَ الإِمَامُ إِلَى أَنْ تُقْضَى الصَّلاَةُ

“Waktu tersebut adalah antara imam duduk ketika khutbah hingga imam menunaikan shalat Jumat.” (HR. Muslim 2012 dan Abu Daud 1051).

Baca Juga: 7 Fakta Unik tentang Thailand yang Menarik, Mulai dari Nama Kota Terpanjang hingga Tak Pernah Dijajah Eropa!

2. Waktu Mustajab Adalah Setelah Shalat Ashar

Ini merupakan pendapat Abdullah bin Sallam, Abu Hurairah Radhiyallahu ‘anhu, Imam Ahmad dan beberapa ulama.

Sebagaimana hadis dari Jabir bin Abdillah Radhiyallahu ‘anhuma, bahwa Rasulullah Shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,

يَوْمُ الْجُمُعَةِ اثْنَتَا عَشْرَةَ سَاعَةً ، لَا يُوجَدُ فِيهَا عَبْدٌ مُسْلِمٌ يَسْأَلُ اللَّهَ شَيْئًا إِلَّا آتَاهُ إِيَّاهُ فَالْتَمِسُوهَا آخِرَ سَاعَةٍ بَعْدَ الْعَصْرِ

Yang artinya: “Pada hari jumat ada 12 jam. (Diantaranya ada satu waktu, apabila ada seorang muslim yang memohon kepada Allah di waktu itu, niscaya akan Allah berikan. Carilah waktu itu di penghujung hari setelah ashar.” (HR. Abu Daud 1048, Nasai 1389 dan dishahihkan al-Albani).

Baca Juga: Daftar Wisata Sungailiat Terdekat dari Bandara Depati Amir Pangkalpinang Bangka Belitung, 25 Menitan Saja!

5. Bersegera Untuk Berangkat ke Masjid

Sunah ini berlaku terutama untuk laki-laki yang akan berangkat shalat Jumat.

Anas bin Malik berkata, “Kami berpagi-pagi menuju sholat Jumat dan tidur siang setelah sholat Jumat.” (HR. Bukhari).

Al Hafidz Ibnu Hajar berkata, “Makna hadits ini yaitu para sahabat memulai sholat Jumat pada awal waktu sebelum mereka tidur siang, berbeda dengan kebiasaan mereka pada sholat zuhur ketika panas, sesungguhnya para sahabat tidur terlebih dahulu, kemudian sholat ketika matahari telah rendah panasnya.” (Lihat Fathul Bari II/388)

Baca Juga: INFO HARGA SAWIT Hari Ini Kamis, 1 Juni 2023 Kabupaten Bangka 'Bangka Belitung', 6 PKS Turun Banyak?

Dengan memahami dan mengamalkan sunah-sunah di hari Jumat, kita dapat memperoleh berkah dan keberkahan dari Allah SWT serta meningkatkan keimanan dan ketaqwaan kita. 

Demikianlah informasi tentang amalan sunah di hari Jumat, lengkap dengan dalil beserta penjelasannya.***

Editor: Julia A

Sumber: MUI Berbagai Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x