Jokowi Tegaskan Tak Akan Berkampanye, Cak Imin: Bagus Ada Kesadaran

- 7 Februari 2024, 19:58 WIB
Presiden Jokowi Tegaskan Dirinya tidak Akan Ikut Serta dalam Berkampanye
Presiden Jokowi Tegaskan Dirinya tidak Akan Ikut Serta dalam Berkampanye /Ranthi Apriliah/

PORTAL BELITUNG - Presiden Joko Widodo menegaskan tidak akan terjun ke lapangan untuk berkampanye, meski presiden diberi hak untuk berkampanye sesuai Undang-Undang Nomor 7 Tahun 2017 tentang Pemilu.

Jokowi mempertanyakan kabar yang menyebutkan dirinya akan terjun berkampanye. Jokowi menjelaskan dirinya hanya menjelaskan terkait posisi presiden boleh ikut berkampanye sesuai aturan, namun tidak berarti dirinya akan ikut berkampanye.

Presiden Joko Widodo (Jokowi) menjawab isu bahwa dirinya akan berkampanye di hari terakhir masa kampanye yakni pada 10 Februari 2024. Jokowi menegaskan tidak akan turun kampanye.

"Yang bilang siapa?" kata Jokowi dalam keterangan pers seperti dilihat di YouTube Sekretariat Presiden, Rabu, 07 Februari 2024.

Baca Juga: Ahok Sebut Jokowi dan Gibran Tak Bisa Kerja, Luhut Beri Tanggapan Menohok

Jokowi menjawab pertanyaan adanya isu dirinya akan turun kampanye pada 10 Februari 2024.

Jokowi kembali menegaskan presiden memang diperbolehkan kampanye dan diatur dalam undang-undang. Jokowi pun pernah menunjukkan bukti aturan tersebut.

"Ini saya ingin menegaskan kembali pernyataan saya sebelumnya, bahwa presiden memang diperbolehkan UU untuk kampanye, dan juga sudah pernah saya tunjukkan bunyi aturannya," ucapnya.

Jokowi lantas bicara apakah dirinya akan turun berkampanye. Jokowi menegaskan tidak akan berkampanye.

"Tapi jika pertanyaannya apakah saya akan kampanye. Saya jawab tidak. Saya tidak akan berkampanye," ujarnya.

Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 1 Muhaimin Iskandar alias Cak Imin merespons keputusan Presiden Joko Widodo yang berbicara tidak akan berkampanye di Pilpres 2024.

"Bagus itu ada kesadaran berarti. Tapi pernyataan itu harus diukur komitmen itu, harus diwujudkan," pungkas Cak Imin saat ditemui di Banyuwangi, Jawa Timur, Rabu, 07 Februari 2024.

Baca Juga: Cak Imin Senggol Erick Thohir Soal BUMN Diganti Koperasi: Menyebar Hoax

Walaupun demikian, Cak Imin berharap Jokowi membuktikan keputusannya untuk tidak berkampanye. Ia juga meminta masyarakat mengawasi tindakan Jokowi jelang masa pencoblosan ini.

"Jangan kemudian nyatanya berkeliling untuk mendukung salah satu calon, jadi salut hormat, kita buktikan," ujar dia.

Jokowi sempat menyatakan presiden boleh berpihak dan berkampanye dalam pilpres. Menurutnya, hal itu diatur dalam UU Pemilu Nomor 7 Tahun 2017 Pasal 299 dan Pasal 281.

Adapun saat ini putra sulung Jokowi, Gibran Rakabuming Raka, maju sebagai calon wakil presiden. Gibran yang merupakan Wali Kota Solo itu mendampingi Prabowo Subianto dalam kontestasi Pilpres 2024.***

Editor: Ayu Wiyanto

Sumber: Beragam Sumber


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah

x