Jurnalis Reuters Terbunuh di Lebanon Selatan Akibat Serangan Brutal Israel ke Gaza

- 14 Oktober 2023, 09:24 WIB
Jurnalis Reuters Terbunuh di Lebanon Selatan Akibat Serangan Israel ke Gaza
Jurnalis Reuters Terbunuh di Lebanon Selatan Akibat Serangan Israel ke Gaza /Reuters/Mohammed Salem/

PORTAL BELITUNG - Penembakan Israel menghantam sekelompok wartawan di Lebanon selatan, menewaskan seorang jurnalis Reuters dan melukai jurnalis lainnya.

 

Diketahui jurnaslis yang tewas tersebut bekerja sebagai videografer Reuters tewas pada hari Jumat, 13 Oktober 2023 ketika daerah tempat mereka melaporkan diserang oleh tembakan Israel. Sementara itu enam jurnalis lainnya terluka akibat serangan brutal tersebut.

Para Jurnalis Jadi Korban Serangan Israel di Gaza

Dilansir PORTAL BELITUNG dari Reuters, jurnalis Reuters yang tewas tersebut bernama Issam Abdallah yang meninggal setelah penembakan Israel menghantam sebuah area yang dipenuhi jurnalis internasional di Lebanon selatan.

 

Baca Juga: Bubarkan Unjuk Rasa Pakai Gas Air Mata, Prancis Larang Semua Aksi Demo Bela Palestina

Kami sangat sedih mengetahui bahwa videografer kami, Issam Abdallah, telah terbunuh,” bunyi pernyataan Reuters di media.

Diketahui jika Issam Abdallah adalah bagian dari kru Reuters di Lebanon selatan yang memberikan liputan langsung mengenai bentrokan di sepanjang perbatasan.

Dua jurnalis Reuters lainnya yang menjadi korban dari serangan tersebut adalah Thaer al-Sudani dan Maher Nazeh.

Tak hanya jurnalis dari Reuters yang menjadi korban serangan Israel, jurnalis dari saluran berita Al Jazeera dan Agence France Presse (AFP) juga terluka dalam serangan tersebut.

 

Baca Juga: Cek Jadwal Tayang Film The Marvel 2023 di Indonesia, Tanggal Berapa?

Al Jazeera mengatakan para jurnalis berkumpul di satu tempat untuk mencari keselamatan di Alma al-Chaab, sebuah desa di Lebanon selatan.

Dalam video yang diunggah pada hari Jumat oleh reporter AFP Christina Assi, yang termasuk di antara korban luka, beberapa jurnalis terlihat mengenakan rompi tahan peluru berwarna biru bertanda kata “Pers.”

Jurnalis Al Jazeera yang terluka adalah Elie Brakhya, seorang juru kamera, dan Carmen Joukhadar, seorang koresponden, di media tersebut. AFP mengidentifikasi jurnalis lainnya yang terluka adalah Dylan Collins.

Baca Juga: Viral Video Hukuman Mati di Arab Saudi, Ini Penyebab Muhammad Bin Mursal Dihukum Mati

Associated Press yang memiliki seorang fotografer di tempat kejadian melaporkan bahwa sebuah peluru Israel mendarat di dekat kelompok tersebut selama baku tembak dengan Hizbullah. Daerah tersebut sebelumnya menjadi sasaran serangan Israel, menurut sumber keamanan Lebanon yang dikutip oleh AFP.

Sementara itu, pihak militer Israel tidak menerima komentar apapun atas kejadian ini.

***

 

 

Editor: Ayu Wiyanto

Sumber: Al Jazeera Agence France Presse


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah