Bersamaan dengan Hari Tasyrik, Bagaimana Pengerjaan Puasa Ayyamul Bidh Juni 2024? Yuk Simak

- 30 Mei 2024, 18:52 WIB
Ilustrasi. Bersamaan dengan Hari Tasyrik, Bagaimana Pengerjaan Puasa Ayyamul Bidh Juni 2024? Yuk Simak/ Pixabay @derudyarra
Ilustrasi. Bersamaan dengan Hari Tasyrik, Bagaimana Pengerjaan Puasa Ayyamul Bidh Juni 2024? Yuk Simak/ Pixabay @derudyarra /

Dari Abu Hurairah radhiyallahu ‘anhu bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam melarang dari puasa pada dua hari: Idul Fithri dan Idul ‘Adha. (HR. Muslim no. 1138).

Baca Juga: ISI Rangkuman IPA Kelas 1 Bab 5 Gerak Benda Kurikulum Merdeka, Simak Selengkapnya!


Berpuasa pada tiga hari tersebut karena ada larangan dari Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam akan hal ini,

عَنْ نُبَيْشَةَ الْهُذَلِىِّ قَالَ قَالَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- « أَيَّامُ التَّشْرِيقِ أَيَّامُ أَكْلٍ وَشُرْبٍ»

“Dari Nubaisyah Al-Hudzaliy, ia bersabda bahwa Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Hari tasyrik adalah hari makan dan minum.” (HR. Muslim, no. 1141).

Lantas, bagaimana pengerjaan puasa ayyamul bidh yang biasanya dikerjakan setiap tanggal 13, 14, dan 15 di bulan Hijriyah.

Mu’adzah bertanya pada ‘Aisyah,

أَكَانَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- يَصُومُ ثَلاَثَةَ أَيَّامٍ مِنْ كُلِّ شَهْرٍ قَالَتْ نَعَمْ. قُلْتُ مِنْ أَيِّهِ كَانَ يَصُومُ قَالَتْ كَانَ لاَ يُبَالِى مِنْ أَيِّهِ صَامَ. قَالَ أَبُو عِيسَى هَذَا حَدِيثٌ حَسَنٌ صَحِيحٌ

“Apakah Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam berpuasa tiga hari setiap bulannya?” ‘Aisyah menjawab, “Iya.” Mu’adzah lalu bertanya, “Pada hari apa beliau melakukan puasa tersebut?” ‘Aisyah menjawab, “Beliau tidak peduli pada hari apa beliau puasa (artinya semau beliau).”(HR. Tirmidzi no. 763 dan Ibnu Majah no. 1709. Syaikh Al Albani mengatakan bahwa hadits ini shahih.)

Baca Juga: TEKS Khutbah Resmi Shalat Idul Adha 10 Zulhijjah 1445 H: Kisah Teladan Kurban Nabi Ibrahim

Halaman:

Editor: Ayu Wiyanto


Tags

Artikel Pilihan

Terkait

Terkini

Terpopuler

Kabar Daerah